Harga Emas Hari Ini Naik Tajam, Mampukah Melanjutkan Rally?

- Penulis Berita

Jumat, 20 Oktober 2023 - 08:17

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Melihat Harga Emas yang bergerak konsolidasi tentu sangat membosankan. Pergerakan emas sebenarnya tidak mengalami perubahan yang signifikan dalam 2 minggu lalu. Hanya bergerak di level 1800 membuat emas tidak menarik bagi sebagian orang. Volatilitas yang dicari oleh para traders sebelumnya dilakukan pada market saham dan kripto saja. Namun hal out berubah dengan adanya konflik yang terjadi baru – baru ini.

Konflik yang melibatkan banyak negara di dunia menyebabkan harga melambung pesat. Peristiwa seperti ini sudah tidak jarang kita temui di market emas. Sebab dengan adanya konflik, banyak orang ketakutan terjadi inflasi yang menyebabkan nilai mata uang turun. Sebut saja nilai mata uang rupiah kita yang mengalami pelemahan hingga hampir menyentuh level 16 ribu rupiah untuk 1 dollar AS. Dengan adanya aset emas, maka kita bisa mengamankan nilai mata uang yang kita miliki. Istilah Save Heaven memang benar adanya. Dalam kondisi emas yang sedang mengalani kenaikan signifikan, mampukan Harga Emas akan semakin menguat? Berikut ini kami akan membahasnya khusus untuk anda.

 

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Korelasi Penyebab Harga Emas Mengalami Kenaikan

Kenaikan harga baru-baru ini hingga mencapai $1950 per troy ons mencerminkan berbagai faktor kompleks yang mempengaruhi pasar komoditas. Salah satu penyebabnya adalah konflik yang sedang terjadi antara Israel dan Palestina. Konflik ini telah menciptakan ketidakpastian geopolitik di Timur Tengah, yang cenderung mendorong investasi ke aset-aset safe haven seperti emas. Pelarangan dan sanksi internasional juga telah menciptakan situasi yang mendorong harga naik, karena emas dianggap sebagai lindung nilai yang aman dalam situasi-situasi seperti ini.

Selain konflik di Timur Tengah, isu-isu mengenai potensi perang dunia ketiga juga berkontribusi pada kenaikan harga. Ketegangan antara negara-negara besar seperti Amerika Serikat, Rusia, dan Tiongkok telah menciptakan kekhawatiran akan eskalasi konflik global. Dalam skenario seperti ini, investor cenderung mencari perlindungan dalam emas sebagai bentuk investasi yang stabil dan aman.

Berikutnya di samping faktor-faktor geopolitik, indeks dolar Amerika Serikat yang sedang mengalami koreksi juga mempengaruhi harga. Saat dolar AS melemah, emas akan cenderung naik, karena emas dihargai dalam dolar. Investasi di emas menjadi lebih menarik bagi investor ketika nilai dolar menurun karena mereka dapat memperoleh lebih banyak emas dengan dolar yang sama.

Terakhir, emas selalu digunakan oleh investor sebagai alat untuk mengamankan nilai uang mereka dalam jangka panjang. Khususnya dalam situasi ketidakpastian ekonomi atau geopolitik, emas telah terbukti sebagai lindung nilai yang efektif. Oleh karena itu, kenaikan Harga Emas juga dapat dipandang sebagai reaksi alami terhadap kekhawatiran dan ketidakpastian global yang memotivasi investor untuk mencari perlindungan dalam logam mulia ini.

 

Analisa Teknikal Harga Emas

Analisa teknikal pada Harga Emas saat ini menunjukkan beberapa aspek yang perlu diperhatikan. Saat tulisan ini dibuat, harga berada di sekitar $1974 per troy ons. Ini mencerminkan kinerja yang mengesankan dalam beberapa hari terakhir, dengan rally yang signifikan. Namun, apa yang menarik adalah kemampuan emas untuk melakukan retest dan mengalami bounce di sekitar level $1825. Hal ini menunjukkan bahwa ada permintaan yang kuat di harga tersebut, dan reaksi positif ini mencerminkan optimisme pasar terkait dengan emas.

Selanjutnya, terdapat pandangan bahwa kenaikan harga bisa berlanjut hingga mencapai level $2000 dalam waktu dekat. Ini adalah perkiraan yang cukup optimis, dan jika harga mencapai level tersebut, perhatian harus diberikan pada potensi koreksi. Jika Harga Emas mencatat penurunan dari level $2000, kemungkinan akan ada retest ke area $1950. Ini adalah tingkat dukungan yang signifikan dan bisa menjadi titik balik penting dalam pergerakan harga.

Pola yang terbentuk di time frame mingguan adalah “cup and handle,” yang merupakan pola bullish yang umumnya dianggap sebagai sinyal potensial untuk pergerakan harga yang lebih tinggi. Pola ini terbentuk ketika harga menciptakan pola “cangkir” yang diikuti oleh “pegangan” sebelum terjadi kenaikan lebih lanjut. Jika pola ini terkonfirmasi, maka dapat mendorong harga ke arah rally yang lebih signifikan.

Dalam analisa teknikal, penting untuk selalu diingat bahwa pasar dapat berubah dengan cepat. Oleh karena itu, trader dan investor harus menggunakan analisa ini sebagai panduan, namun selalu disarankan untuk melengkapi dengan analisa fundamental dan manajemen risiko yang tepat. Meskipun ada indikasi potensial kenaikan Harga Emas, perlu diingat bahwa pasar selalu memiliki tingkat ketidakpastian yang perlu dikelola dengan bijak.

Meskipun emas mengalami rally dan mungkin bisa naik lagi, pastikan untuk selalu melakukan diversifikasi portofolio. Teruntuk para investor, langkah ini sangat direkomendasikan karena untuk menghindari hal – hal yang tidak diinginkan. Pastikan untuk selalu menjaga manajemen keuangan secara efisien dalam setiap transaksi.

Berita Terkait

Update IHSG Hari Ini, Akhir Tahun Menunjukkan Penguatan
Ramai Digunakan, Penumpang Kereta Cepat Whoosh Capai 21 Ribu Dalam Sehari
Laporan Anggaran BI 2023 Diperkirakan Surplus Rp 27,19 T
Rupiah Menguat, Harga Dollar AS Hari Ini Sentuh Rp15.689
Honorer Resmi Dihapus Usai Jokowi Tandatangani UU ASN 2023
Jokowi Putuskan Untuk Rem Investasi Asing di IKN, Baik atau Buruk?
Cara Mengatur Anggaran Bulanan Untuk Mencapai Tujuan Keuangan
Tips Mengelola Keuangan Pribadi yang Efektif

Berita Terkait

Sabtu, 2 Desember 2023 - 18:37

Banjir Jakarta Timur Capai Ketinggian Hampir 2 Meter?

Sabtu, 2 Desember 2023 - 18:34

Kiki Fatmala Meninggal Dunia Berjuang Lawan Komplikasi Kanker

Sabtu, 2 Desember 2023 - 18:23

Pengungsi Rohingya Tidak Puas Dengan Makanan Yang Diberikan, Ini Kronologinya

Sabtu, 2 Desember 2023 - 18:21

Elon Musk Dukung Israel, Berikan Sumbangan Dan Siap Memfasilitasi

Sabtu, 2 Desember 2023 - 18:17

Agresi Gaza Belum Selesai, Perdana Menteri Israel Angkat Bicara

Jumat, 1 Desember 2023 - 16:43

Pria Tewas Tanpa Identitas di Malang Tergeletak Bersimbah Darah

Jumat, 1 Desember 2023 - 15:49

Gencatan Senjata Israel Hamas Diperpanjang, Namun Serang Tepi Barat?

Kamis, 30 November 2023 - 21:16

Curah Hujan Tinggi, Sejumlah Wilayah Indonesia Dilanda Banjir

Berita Terbaru